jabon|bibit jabon |kayu jabon

Presiden Menanam Jabon Merah Di Padalarang
Selasa, 8 Desember 2009 10:07 WIB | Rilis Pers | |

Jakarta, 8/12 (ANTARA) - Pelaksanaan Gerakan Penanaman serentak One Man One Tree atau satu orang satu pohon bersamaan dengan Peringatan Hari Mananam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional Tahun 2009 (HMPI-BMN) dilaksanakan 8 Desember 2009 di Pasir Malang, desa Ciherang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Dalam kegiatan ini Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, akan memimpin penanaman secara simbolik dengan menanam bibit pohon jabon merah (Anthocephalus macro-phylus), yang diikuti serentak oleh 200 undangan di lokasi, dan diikuti oleh peserta sebanyak lebih dari 1000 orang untuk menanam serentak.

Prestasi yang telah dicapai oleh segenap lapisan masyarakat Indonesia dalam Aksi Penanaman Pohon serentak dan Gerakan Perempuan Tanam Pohon sejak 2007 adalah telah terealisasi penanaman pada tahun 2007 sejumlah 86.989.425 batang dari rencana 79 juta batang, dan tahun 2008 sebanyak 108.947.048 batang dari 100 juta batang.

Sementara dalam gerakan Perempuan Tanam dan pelihara Pohon terealisasi penanaman sebanyak 14.142.505 batang dari rencana 10 juta batang di tahun 2007, dan 5.157.538 batang dari rencana 5 juta batang di tahun 2008.

Dari laporan resmi secara tertulis tahun 2009 sudah sekitar 48 juta batang pohon yang ditanam. Sedangkan penanaman swadaya oleh berbagai lembaga dan kelompok masyarakat yang tidak dilaporkan secara tertulis juga sekitar 30 juta batang. Sesuai pernyataan Wakil Gubernur Propinsi Jawa Barat, Dede Yusuf, pada 2 Nopember 2009 lalu di Cikopo, Purwakarta, menyatakan Jabar telah menanam lebih dari 80 juta pohon hingga pertengahan Oktober 2009.

Tanaman yang dipersiapkan pada kegiatan peringatan ini antara lain jabon merah, jabon putih, mahoni, manglid, damar, saninten, bayur, ganitri, anting-anting, suren, akasia mangium, koya, waru, eucaliptus, ki sireum, gmelina, puspa, pinus, kenari, mindi, aprika, pala, dawet, matoa, ki hoe, kayu manis, bungur, filisum, jamuju, tanjung, kenanga, kemiri, albazia, sawo, rambutan, alpukat, mangga, lengkeng, sukun, dan pete.

Dalam upaya menyebarluaskan kepedulian masyarakat dalam kegiatan menanam dan memelihara pohon juga telah dilaksanakan kerjasama dengan provider telepon seluler dengan menggunakan ring back tone di mana setiap ring back tone yang diaktifkan akan dikonversi menjadi satu bibit yang akan ditanam di hulu DAS Citarum sebagai bagian dari aksi menanam ini.( disadur dari Antara)